RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs K2013 Revisi Terbaru

RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs K2013 Revisi Terbaru - Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan sebuah kegiatan yang konkret dan terdiri dari langkah demi langkah yang dilakukan oleh guru di kelas dalam mendampingi pembelajaran degan peserta didik. Satu hal yang amat penting dalam penyusunan RPP adalah bahwa kegiatan pembelajaran harus diarahkan agar terfokus pada peserta didik, sedangkan guru berperan sebagai pendamping, fasilitator. Artinya, ketika guru memilih pendekatan, metode, materi, pengalaman belajar, interaksi belajar mengajar harus memungkinkan peserta didik untuk berinteraksi dan aktif, sedang guru memfasilitasi dan mendampinginya atau dalam istilah guru sebagai fasilitator.

RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs K2013 Revisi Terbaru

Pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran merupakan rumusan-rumusan tentang apa yang akan dilakukan oleh guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan atau Kompetensi Dasar (KD) yang telah ditentukan, sebelum kegiatan belajar mengajar dilaksanakan.

Proses pengembangan perencanaan pembelajaran berhubungan erat dengn unsur-unsur dasar kurikulum yaitu tujuan materi pelajaran, pengalaman belajar dan penilaian hasil belajar. Perangkat yang harus dipersiapkan dalam perencanaan pembelajaran adalah: (a) memahami kurikulum; (b) menguasai bahan ajar; (c) menyusun program pengajaran; (d) melaksanakan program pengajaran dan (e) menilai program pengajaran dan hasil proses belajar mengajar yang telah dilaksanakan.

Dalam perencanaan pembelajaran sampai saat ini masih mempergunakan pendekatan sistem, artinya perencanaan pembelajaran merupakan kesatuan utuh yang memiliki komponen (tujuan, materi, pengalaman belajar dan evaluasi) yang satu dengan lainnya saling berinteraksi.

Alasan mengapa guru perlu membuat/menyusun RPP?

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran atau dapat disingkat dengan RPP merupakan suatu program yang wajib dibuat oleh guru sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran agar pelaksanaan kegiatan pembelajaran dapat berjalan secara optimal. RPP disusun dengan mengacu pada kurikulum yang berlaku yakni kurikulum 2013.

Pertama, dapat mengidentifikasi berbagai keperluan untuk pencapaian tujuan pelajaran.

Kedua, bagi guru pemula akan dapat sangat membantu dalam melatih diri dalam rangka mempersiapkan rencana pembelajaran yang maksimal sesuai dengan kurikulum.

Ketiga, kemudian lebih melatih sikap kita untuk tegas dalam berfikir, serta Menghindari kelupaan dan kekhilafan agarmasalah-masalah yang ada pada saat proses pembelajaran dapat dihindari dan di minimalisir sejak dini.

Berikut ini adalah RPP Kelas 2 Kurikulum 2013 Revisi 2017 yang dapat dijadikan referensi atau gambaran oleh guru dalam pembuatan/penyusunan RPP kurikulum 2013 Revisi baru. Anda bisa mengunduh semua RPP semua tema kelas 2 SD di bawah ini.

Dalam penyampaian pembelajaran yang mengacu pada penerapan Kurikulum 2013 revisi terbaru yang perlu diperhatikan di antaranya adalah:

Sudah mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan mengkaitkan pengalaman se hari-hari.
Guru telah memberi stimulus kepada peserta didik untuk membangkitkan rasa ingin tahu terhadap materi pembelajaran
Guru telah memasukkan pembelajaran karakter dengan didahului dengan berdo’a.
Guru telah menyampaikan tujuan pembelajaran secara global
Guru belum memperlihatkan kegiatan lliterasi di awal pembelajaran.
Guru belum memperlihatkan penanaman pendidikan karakter melalui lagu Indonesia Raya, Salam PPK, Tepuk PPK, Mars PPK.

Kegiatan Inti

Guru sudah menggunakan metode yang bervariasi
Guru sudah menguasai materi pelajaran
Guru sudah mengelola kelas dengan baik.
Guru sudah menggunakan alat peraga sesuai dengan materi.
Kegiatan belajar mengajar telah mengaktifkan peserta didik melalui kegiatan diskusi.
Kegiatan pembelajaran telah memperlihatkan peserta didik untuk berpikir tingkat tinggi atau HOTS.
Kegiatan pembelajaran telah menunjukkan kegiatan literasi, 4C, PPK.
Guru belum menggunakan media pembelajaran TIK.
Guru belum melakukan hasil pemajangan hasil diskusi peserta didik.

Kegiatan Penutup

Guru telah menunjukkan kegiatan PPK, melalui berdo’a tetapi belum menerapkan lagu perjuangan atau lagu daerah.
Guru belum memberikan tindak lanjut hasil pembelajaran
Guru belum menyampaikan kelanjutan materi pembelajaran berikutnya.

Pengertian Literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan/atau berbicara. Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.

Literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi dapat dijabarkan menjadi Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).

Keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang sesungguhnya ingin kita tuju dengan Kurikulum 2013, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C.

Beberapa pakar menjelaskan pentingnya penguasaan 4C sebagai sarana meraih kesuksesan, khususnya di Abad 21, abad di mana dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. Penguasaan keterampilan abad 21 sangat penting, 4 C adalah jenis softskill yang pada implementasi keseharian, jauh lebih bermanfaat ketimbang sekadar pengusaan hardskill.

Higher Order of Thinking Skill (HOTS) adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2013 juga menuntut materi pembelajarannya sampai metakognitif yang mensyaratkan peserta didik mampu untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan. Sejalan dengan itu ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; evaluasi merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; dan mengkreasi merupakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.

Download juga:

Maka tidak mungkin lagi menggunakan model/metode/strategi/pendekatan yang berpusat kepada guru, namun kita perlu mengaktifkan siswa dalam pembelajaran (Active Learning). Khusus untuk PPK merupakan program yang rencananya akan disesuaikan dengan 5 hari belajar atau 8 jam sehari sedangkan untuk 2 hari merupakan pendidikan keluarga.

Mensikapi hal tersebut di atas telah dituangkan dalam bentuk Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang telah tersusun pada menu di bawah ini:

RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs Semester I (Ganjil)

Silabus K13 IPA SMP Kelas 7.doc

RPP SMP Kelas 7 IPA 1.1.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 1.2.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 1.2.doc
RPP SMP Kelas 7 IPA 1.3.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 1.4.doc

RPP SMP Kelas 7 IPA 1.4.docx

RPP SMP Kelas 7 IPA 1.5.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 1.5.doc

RPP SMP Kelas 7 IPA 1.6.docx

RPP SMP Kelas 7 IPA 1.7.docx

RPP SMP Kelas 7 IPA 1.8.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 1.8.doc

RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs Semester II (Genap)

RPP IPA 2.1 Kelas 7 Dampak Pencemaran.doc
RPP IPA 2.2 Kelas 7 Dampak Pencemaran.doc
RPP IPA 2.3 Kelas 7 Pemanasan Global.docx
RPP IPA 2.4 Kelas 7 Konsep Energi.doc

RPP IPA 2.5 Kelas 7 Kalor.docx

RPP IPA 2.6 Kelas 7 Perpindahan Kalor.doc
RPP SMP Kelas 7 IPA 2.1.doc
RPP SMP Kelas 7 IPA 2.2.doc
RPP SMP Kelas 7 IPA 2.3.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 2.4.doc
RPP SMP Kelas 7 IPA 2.5.docx
RPP SMP Kelas 7 IPA 2.6.doc

Demikian dan sekian ulasan singkat materi RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs K2013 Revisi Terbaru semoga bermanfaat, serta mohon maaf atas segala kekurangan kami dalam menjelaskan materi ini.

Data Conten

RPP IPA Kelas 7 SMP/MTs K2013 Revisi Terbaru